Bela Negara – Saat ini pemerintah kembali menggalakkan ‘gerakan cinta rupiah’ di masyarakat. Gerakan ini bertujuan salah satunya adalah untuk mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam penggunaan rupiah.
Dalam setiap transaksi yang kita lakukan di mana pun, tentu saja ini akan semakin menguatkan nilai rupiah. Terjadi perputaran uang dalam jumlah tertentu yang bisa menguatkan nilai mata uang negara. Sekitar tahun 1997-1998 saat Indonesia sedang krisis perekonomian, gerakan cinta rupiah juga pernah digaungkan pemerintah. Saat ini anak dari penguasa nomor satu di Indonesia melibatkan artis papan atas untuk ramai-ramai menukarkan valasnya ke dalam rupiah. Ide melibatkan orang terkenal untuk mengajak perubahan sah-sah saja. Namun yang menjadi pertanyaan besar adalah, betulkah sudah semua kekayaan yang menggunakan tabungan dollar itu ditukar dengan rupiah?
Ini masalah mental seseorang dalam arti yang sesungguhnya. Saat rupiah tidak ‘berharga’ di negeri tetangga, tentu masyarakat lebih memilik mata uang lain yang lebih ‘dinilai’ oleh masyarakat luar saat mereka pergi ke luar negeri. Karena nilai tukar yang juga tinggi, banyak sekali orang-orang berduit menginvesatsikannya dalam bentuk dollar. Itulah mungkin, mengapa pemerintah mengeluarkan gerakan cinta rupiah. Apakah gerakan ini sudah berhasil?
Sebuah gerakan perubahan akan dirasakan terjadi perubahannya manakala semua elemen ikut berpartsipasi di dalamnya. Bergerak bersama menuju satu tujuan jauh lebih mengena dari pada bergerak sendiri tanpa arah. Berikut beberapa hal sederhana yang mugkin bisa kita coba lakukan sebagai warga negara yang cinta rupiah.
1. Jaga rupiah dalam kondisi yang baik. Tidak distreples, terlipat lusuh atau dicorat-coret pada uang kertas. Mengapa? Karena tentu akan sulit mengenali nilai keasliannya pada uang itu sendiri.
2. Selalu menggunakan rupiah dalam bertransaksi. Semakin banyak transaksi rupiah yang kita gunakan, akan semakin menguat nilai rupiah kita.
3. Segera laporkan kepada pihak berwajib manakala menemukan uang palsu. Untuk mencegah terjadinya peredaran uang palsu, kita semua harus terlibat aktif dalam melindungi nilai mata uang kita sendiri.
Membela negara itu tak hanya berjuang layaknya seorang pahlawan mengusir penjajah dari negeri kita. Namun, berkontribusi dengan bertransaksi menggunakan rupiah juga menjadi cara lain kita dalam membela negara.
foto aktual